Tips Memilih Ponsel Kamera Terbaik

Tips memilih ponsel kamera terbaik. Banyak dari vendor ponsel global seperti Samsung, Sony, Motorola, HTC, dan LG yang kini membidik pasar Tanah Air sebagai target utama pemasaran produk-produknya. Beragam jenis ponsel dengan fitur, desain, dan harga yang bersaing menyasar ke segala segmentasi. Umumnya ponsel masa kini yang beredar telah dilengkapi dengan fitur yang mumpuni,tak hanya sekedar digunakan sebagai alat komunikasi, tetapi ponsel telah merambah sebagai alat penunjang aktivitas sehari-hari yang tak dapat dipisahkan, terlebih lagi bila ponsel tersebut sudah ditanami sistem operasi Android.

Salah satu dari begitu banyaknya fitur yang tersemat pada ponsel yang cukup digemari adalah kamera. Desain ponsel yang semakin menarik, simpel, dan dikemas dalam bentuk mobile tentu sangat mendukung mereka para fotografer ataupun pengguna yang sekedar narsis untuk lebih mudah membawanya. Namun, karena banyaknya ponsel kamera di Tanah Air, membuat bingung para konsumen untuk memilih ponsel kamera terbaik.

Berikut ini tips tentang cara memilih ponsel kamera terbaik 1:

Desain : Desain, dimensi, dan berat menjadi hal utama untuk dipertimbangkan, karena sangat berpengaruh pada kenyamanan penggunaannya. Pilihlah ponsel kamera yang simple dan ringan untuk memudahkan Anda membawa ponsel kemanapun Anda suka dan memudahkan Anda disaat pemotretan dan perekaman gambar.

Resolusi Kamera : Resolusi yakni jumlah pixel yang tersusun pada sebuah gambar digital. Memilih ponsel kamera terbaik dari sisi Resolusi sangat menentukan kualitas gambar, semakin besar angka megapixel maka akan lebih baik, sebab saat foto dicetak, hasilnya akan terlihat jelas dan bagus. Rata-rata smartphone masa kini sudah mendukung kamera beresolusi 8 megapixel.

Autofocus, Lensa, dan Sensor Kamera : Autofocus sudah menjadi fitur yang wajib disematkan pada kamera ponsel, karena dengan autofocus Anda dapat memfokuskan objek tertentu. Karena biasanya bila hasil foto dilihat dari layar ponsel akan terlihat fokus, namun saat dilihat di layar komputer atau di print out akan menjadi buram. Untuk Lensa, yang saat ini sering digunakan adalah jenis Carl Zeiss. Sementara untuk segi sensor kamera, terdapat dua tipe, yakni CCD (Charge Coupled Device) dan CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor). Sayangnya ke tiga fitur tersebut biasanya hanya terdapat pada ponsel kelas menengah ke atas.

White Balance, Exposure, Sciene Mode : White Balance dapat membantu exposure untuk mengkondisikan cahaya disekitarnya, tanpa white balance dan exposure membuat hasil foto menjadi kurang maksimal. Selain itu, memilih ponsel kamera terbaik dari sisi sciene mode membantu exposure kamera untuk menyesuaikan kondisi cahaya siang, malam, indoory (flourscent dan incandescent).

Setelah sebelumnya kita membahas tips tentang cara memilih ponsel kamera terbaik (bagian I), dimana Anda harus memilah dan memilih ponsel kamera dari segi desain, resolusi kamera, autofocus, lensa, sensor kamera, white balance, exposure, dan sciene mode. Selanjutnya apalagi yang harus Anda perhatikan ?

Flash Light : Flash light merupakan bagian terpenting dari kamera, fitur ini dibutuhkan untuk pengambilan foto di area yang minim cahaya, seperti didalam ruangan atau pada saat malam hari. Saat ini ada 3 jenis tipe lampu flash pada ponsel, yakni LED Flash (Single), Dual LED Flash, dan Xenon Flash. Bila ingin cahaya yang lebih terang, maka pilihlah kamera dengan flash light berjenis Xenon Flash, sebab Xenon dapat menghasilkan ± 1000 kali lebih terang dibandingkan dengan LED Flash, namun Xenon membutuhkan daya baterai yang lebih besar sehingga membuatnya menjadi boros baterai.

Makro : Umumnya fitur makro hanya tersedia pada ponsel kamera kelas menengah dan premium. Makro berguna untuk memfokuskan pandangan ke sebuah objek yang tidak jauh dengan kamera (biasanya untuk objek yang berjarak kurang dari 2 meter), serta juga untuk menghasilkan kualitas foto yang lebih tajam dan detil.

Image Stabilization, Face Detection, dan Smile Detection : Image Stabilization yaitu fitur antishake, yang berarti dapat meredam guncangan ketika Anda sedang melakukan pemotretan, fitur ini sangat berguna bagi Anda yang memiliki tangan gemetar saat mengambil foto, ini juga bisa menjadi bahan penilaian saat memilih ponsel kamera terbaik. Sementara, Face Detection, yakni sebuah teknologi yang dapat mengenali struktur wajah dan melakukan pemfokusan pada area wajah. Sedangkan Smile Detection merupakan fitur yang dirancang khusus agar dapat melakukan shutter otomatis ketika objek gambar tersenyum.

Akses Tombol Khusus Kamera : Tombol akses khusus untuk kamera sangat berguna untuk memudahkan penggunanya dalam menggunakan fitur kamera, seperti tombol shutter yang tersemat pada bagian sisi ponsel, dan sebagainya.

Kualitas Rekaman Video : Ponsel dengan fitur kamera selain dapat melakukan pengambilan gambar umunya telah tersedia juga fitur untuk merekam gambar bergerak (video). Kualitas pada video ditentukan oleh Frame Per Second (FPS) yang dimiliki ponsel, semakin besar FPS maka semakin baik kualitas yang dihasilkan.

Upload Social Networking : Fasilitas untuk mengunggah foto dan video langsung ke jejaring sosial seperti Youtube, Facebook, dan Twitter menjadi fasilitas wajib bagi pecandu media sosial, sebab dapat memudahkan mereka untuk berbagi momen dengan pengguna lain tanpa harus memindahkan terlebih dahulu ke perangkat lain.

Memori : Memori menjadi salah satu bagian penting dalam pemilihan ponsel kamera. Sebab dengan memperhatikan kapasitas ruang simpan yang tersedia akan menentukan seberapa banyak foto yang dapat Anda ambil. Apalagi bila angka megapixel kamera ponsel sangat besar, maka kebutuhan memori pun sangat besar.

Demikianlah tips dan cara memilih ponsel kamera terbaik, semoga dapat menjadi referensi bagi Anda yang hendak membeli ponsel kamera, baik ponsel dengan sistem operasi Android, iOS, Windows Phone, BlackBerry, dan sebagainya

http://is.gd/GMGA3Y